Ratusan Umat Hindu Padati Denpasar Pura Agung Jagatnatha pada Perayaan Galungan

WE Bali, Denpasar -

Ratusan umat Hindu yang berada di Denpasar dan sekitarnya tampak memadati Pura Agung Jagatnatha, Denpasar pada Rabu (4/1/2023) untuk bersembahyang pada hari raya Galungan.

Menurut salah satu pemangku di Pura Agung Jagatnatha, Jero Mangku Ida Bagus Saskara, antusiasme umat Hindu di Denpasar melaksanakan persembahyangan di pura tersebut mulai menggeliat semenjak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dicabut oleh Presiden Joko Widodo beberapa hari yang lalu.

“Puniki, selama pandemi (Covid-19) memang agak berkurang jumlah pamedek (umat Hindu yang akan melakukan persembahyangan) yang datang melakukan persembahyangan. Hari ini agak berbeda karena pemerintah sudah mencabut PPKM sehingga masyarakat membludak sejak pagi,” katanya ketika diwawancarai usai persembahyangan bersama, Rabu (4/1/2023).

Baca Juga: Tradisi Hari Penampahan Galungan Bagi Umat Hindu Dharma

Ia memperkirakan bahwa jumlah pamedek yang akan bersembahyang di Pura Agung Jagatnatha akan terus ramai hingga malam hari, mengingat tidak ada batasan waktu bagi umat Hindu untuk melakukan persembahyangan pada hari raya Galungan.

“Akan lebih banyak lagi (pamedek) yang akan melakukan persembahyangan pada malam harinya,” tambah Jero Mangku Ida Bagus Saskara.

Pada hari raya Galungan, umat Hindu melakukan persembahyangan di Pura Kahyangan Tiga (Pura Puseh, Pura Desa, serta Pura Dalem) yang ia sungsung (sembah), dan jika waktu yang ada masih banyak, akan dilanjutkan dengan nangkil (bersembahyang) di berbagai pura umum yang ada di seluruh Bali.