Komisi III DPR RI Sambangi Kemenkumham Bali, Soroti Pengawasan Orang Asing hingga Wacana Pemindahan Lapas Kerobokan

WE Bali, Denpasar -

Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Bali.

Dalam kunjungan tersebut, Komisi II menyoroti dua masalah yakni terkait keimigrasian serta kewenanfan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).

Anggota Komisi III DPR RI Mulfachri Harahap menjelaskan, terkait masalah keimigrasian, pihaknya menyoroti proses pengawasan terhadap orang asing.

Bali, kata Mulfachri, merupakan salah satu destinasi wisata besar di Indonesia dan masuk destinasi wisata internasional.

"Oleh sebab itu kami memberikan perhatian terhadap pelaksanaan kewenangan imigrasi di Bali, khususnya pengawasan terhadap orang asing," ungkap Mulfachri, Selasa (24/10/2023).

Kedua, Komisi III DPR RI tak lupa membahas soal overkapasitas yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).

Ia meminta, untuk masalah ini harus segera dicarikan jalan keluar.

"Ada banyak hal yang tadi berkembang, ada banyak isu yang berkembang di dalam dan saya kira itulah yang tadi kita didiskusikan di dalam," tambah Mulfachri.

Terdekat, Kanwil Kemenkumham Bali telah berencana memindahkan Lapas Kerobokan yang saat ini juga membeludak.

Tak hanya, letaknya yang berada di jalur objek wisata dinilai tidak representatif.

"Kita tahu (Lapas) Kerobokan itu sudah tidak representatif untuk jadi Lapas. Ada di tengah kota, di tengah-tengah kawasan wisata, dan saya kira itu sudah tidak representatif lagi," tutur Mulfachri.

"Gedungnya juga sudah tidak bisa dikembangkan, lahan yang terbatas. Kenapa tidak misalnya itu dipikirkan untuk dipindah."