Wagub Cok Ace Sayangkan Pembatalan Bali Jadi Tuan Rumah WBG 2023

WE Bali, Badung -

Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace komentari pembatalan World Beach Games (WBG) 2023.

Cok Ace mengatakan, pihaknya menyayangkan pembatalan tersebut mengingat event berlangsung tidak kurang dari satu bulan.

"Kita cuma sedikit menyayangkan kenapa keputusannya baru sekarang," ujar Cok Ace di Badung, Jumat (7/7/2023).

Cok Ace melanjutkan, pemerintahan provinsi (Pemprov) Bali sebenarnya sudah menyiapkan anggaran untuk penunjang venue WBG 2023.

"Anggaran hanya terarah kepada perbaikan venue, misalnya fasilitas jalan, dan sebagainya itu nanti kita perbaiki. Itu saja. Yang lain-lainnya tidak ada.

"Apalagi ini adalah Beach Games tidak seperti olahraga-olahraga lain yang memerlukan venue lapangan dan lain sebagainya," urai tokoh Puri Ubud itu.

Cok Ace menegaskan, Pemprov Bali tidak memiliki wewenang dalam pembatalan WBG 2023 karena tugas utama adalah menyiapkan lokasi pertandingan dengan baik.

"Tentu di luar itu, masalah finansial, masalah perizinan adalah kewenangan pusat," tegas Cok Ace.

Sebelumnya, Gubernur Bali Wayan Koster juga membantah pihaknya tidak memiliki wewenang untuk membatalkan status tuan rumah WBG 2023.

"Bali hanya diminta menjadi tempat pelaksanaan Wolrd Beach Games pada tanggal 5-12 Agustus 2023 dan Pemerintah Provinsi Bali siap menjadi tempat pelaksanaan WBG 2023," tegas Koster.

"Yang membatalkan atau mundur menjadi penyelenggara World Beach Games adalah Panitia Pusat, bukan Pemerintah Provinsi Bali, karena bukan kewenangan Pemerintah Provinsi
Bali."