Disdikpora Denpasar: Cuaca Ekstrem Sebabkan Pembangunan SMPN 15 Denpasar Molor dari Target

WE Bali, Bali -

Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar, Anak Agung Gede Wiratama, mengatakan bahwa pembangunan SMPN 15 Denpasar yang sedang dikerjakan terpaksa molor dari target yang telah ditetapkan. Hal itu seiring dengan adanya dampak cuaca ekstrem yang melanda Denpasar beberapa waktu terakhir.

Ia mengatakan bahwa pengerjaan pembangunan sekolah yang terletak di kawasan Desa Padangsambian Kaja, Kota Denpasar, tersebut, semestinya rampung pada 28 Desember 2022. 

“Kami berikan perpanjangan waktu pengerjaan 14 hari. Itu hasil evaluasi kami kemarin,” ujarnya sebagaimana dikutip melalui Antara, Selasa (10/1/2023). 

Baca Juga: Pemkot Denpasar Targetkan Satu SMP Negeri Baru pada 2023, Dalam Rangka Apa?

Akibat penundaan tersebut, waktu penyelesaian pembangunan SMPN 15 Denpasar diperpanjang hingga 14 hari, terhitung sejak 28 Desember 2022.

“Saat ini pihak rekanan masih terus merampungkan pengerjaan proyek tersebut untuk menyelsaikan bagian halaman, plafon, dan pengecatan,” tambahnya.

Baca Juga: BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi di Perairan Selatan Bali

Akibat keterlambatan ini, pihak rekanan pembangunan dikenakan penalti sekitar Rp14 juta per mil per hari. Seperti diberitakan sebelumnya, SMPN 15 Denpasar menjadi sekolah terbaru yang didirikan di Kota Denpasar, untuk menaungi zonasi kawasan Panjer, Renon, dan Sidakarya.