Menu
News
    Government
      Gaya Hidup
        Sosok
          Wisata
            Video
              Indeks
                About Us
                  Social Media

                  Yayasan Bunga Bali Ungkap Perusahaan Masih Kesulitan Mempekerjakan Tenaga Kerja Disabilitas

                  Yayasan Bunga Bali Ungkap Perusahaan Masih Kesulitan Mempekerjakan Tenaga Kerja Disabilitas Kredit Foto: Putu Prima Cahyadi
                  WE Bali, Bali -

                  Sekretaris Yayasan Bunga Bali, yayasan yang menaungi penyandang disabilitas di Bali, Nyoman Dana, mengungkapkan bahwa perusahaan masih kesulitan untuk mempekerjakan tenaga kerja penyandang disabilitas di perusahaan mereka.

                  Hal tersebut disebabkan beberapa kriteria penyandang disabilitas membutuhkan bantuan tambahan, seperti pendampingan bagi penderita tuna netra dan penggunaan bahasa isyarat bagi penyandang tuna rungu.

                  Baca Juga: Yayasan Bunga Bali Gelar Festival Karya Seni Disabilitas Bali

                  “Tidak semua kantor mempunyai aksesibilitas bagi seluruh penyandang disabilitas sehingga untuk beraktivitas secara penuh, masih terkendala,” ungkapnya pada Rabu (11/1/2023).

                  Meski pemerintah pusat telah memberikan penghargaan nasional dalam bentuk apresiasi bagi perusahaan yang mempekerjakan tenaga kerja penyandang disabilitas dengan berdasarkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 3/2021, tidak semua perusahaan memiliki sumber daya untuk mempekerjakan mereka.

                  “Meskipun sudah ada peraturan yang mengatur hal tersebut, mereka masih belum mampu melakukannya,” tandasnya.

                  Baca Juga: Dinas Pariwisata Denpasar: Embung Sanur Akan Dipersiapkan Jadi Destinasi Wisata Baru

                  Dengan kondisi demikian, penyandang disabilitas di Indonesia, terutama di Bali, diharapkan untuk memberdayakan diri mereka melalui pelatihan dan pembinaan agar dapat menjadi mandiri dan menghasilkan penghidupan untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari.

                  Penulis: Putu Prima Cahyadi
                  Editor: Lestari Ningsih

                  Bagikan Artikel: