Kredit Foto: Nuranda Indrajaya
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI memastikan ada perubahan format dalam debat calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Debat capres digelar tiga kali sedangkan debat cawapres digelar dua kali.
KPU menjelaskan, ada yang berbeda dengan Pilpres 2024 kali ini yakni debat cawapres juga akan didampingi oleh capres masing-masing.
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Ahmad Muzani mengatakan, perubahan debat cawapres sebagai hal yang lumrah terjadi.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Gerindra itu pun menegaskan, Prabowo-Gibran siap menghadapi rangkaian debat yang telah dijadwalkan KPU.
"Itu saya kira persoalan teknis, bagaimana KPU. Saya ndak begitu (mempermasalahkan), tapi persoalan teknis itu kan biasa.
"Setiap lima tahun mengubah formasi bagaimana menurut pandangan KPU bisa lebih efektif, bisa lebih komunikatif, dan pesan-pesannya bisa ditangkap oleh masyarakat," kata Muzani di Denpasar, Sabtu (2/12/2023) lalu.
Muzani menjelaskan, para capres dan cawapres akan memaparkan program kerja yang telah disusun.
Nantinya, lanjut Muzani program ini yang akan dijalankan pemerintah.
"Bila dia terpilih menjadi presiden, itu akan menjadi program pemerintah. Itu sebabya rakyat harus mengetahui detail calonnya, programnya," tandas Muzani.
Penulis/Editor: Nuranda Indrajaya
Tag Terkait:
Advertisement
