Kerugian Kebakaran Bangunan Lapas Kerobokan Tembus Rp 200 Juta!

Bangunan wisma hunian lama (Wisma Tirta Gangga) atau bekas blok tahanan di Lapas Kelas IIA Kerobokan, terbakar Senin, (25/3/2024) sekitar pukul 16.00 Wita.

Kepala Seksi (Kasi) Hubungan Masyarakat (Humas) Polres Badung Iptu I Ketut Sudana mengatakan, kerugian akibat peristiwa tersebut mencapai Rp 200 juta.

Hal tersebut terungkap setelah mandor proyek Mat Ropin (34) memberitahukannya kepada pihak berwajib.

"Perkiraan kerugian kurang lebih 200 juta  rupiah menurut keterangan saksi 1 (Mat Ropin) yang sekaligus korban (pemenang tender lelang dari KPKNL Denpasar)," kata Sudana, Selasa (26/3/2024).

Kepada petugas, Ropin awalnya sedang mengawasi anak buahnya yang sedang mengelas di bekas bangunan sisi timur saat peristiwa terjadi.

Di saat yang sama, ia juga menghitung kayu dikeluarkan anak buahnya dari bangunan bekas blok Tirta Gangga Lapas Kelas IIA Kerobokan.

Namun, tiba-tiba ia mendengar tarikan dari salah satu anak buahnya yang berteriak ada api yang muncul dari dalam bangunan.

"Mengetahui hal tersebut saksi memerintahkan anak buahnya untuk segera membongkar isi di dalam bangunan dan saksi berlari mengambil air berusaha untuk memadamkan api," ujar Sudana.

Sayangnya, usaha Ropin dan anak buahnya gagal memperoleh hasil. Api justru cepat membesar.

"Selanjutnya saksi beserta anak buahnya lari menghindar dan melaporkan kejadian kepada staf Lapas," jelas Sudana.

Sementara itu, kepala keamanan Lapas Kerobokan Komang Suparta (40) yang mengetahui ada kebakaran langsung menghubungi Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Badung.

Lima unit mobil pemadam kebakaran Kabupaten Badung tiba di lokasi kejadian pukul 16.15 Wita dan langsung melakukan proses pemadaman api.

"Pukul 17.00 Wita api telah berhasil dipadamkan namun masih dilakukan pendinginan oleh petugas pemadam kebakaran Kabupaten Bandung," tutupnya.