Mal Terbesar di Bali Wujudkan Komitmen Kepedulian Lingkungan

Living World Denpasar, mal yang diklaim sebagai pusat perbelanjaan terbesar di Bali kembali mewujudkan komitmen kepedulian terhadap lingkungan.

Bekerja sama dengan beberapa intansi di lingkup pemerintahan kota (Pemkot) Denpasarz Living World melakukan aksi bersih-bersih di sekitar Dam Oongan.

Kegiatan tersebut dirangkai dengan aksi penanaman pohon Jempiring Putih, pelepasan burung Tekukur, serta penyebaran 10.000 bibit ikan Nila di sungai Oongan.

"Kegiatan kepedulian lingkungan ini menjadi salah satu wujud komitmen Living World Denpasar terhadap pelestarian lingkungan dan alam di Bali, dan merupakan sebuah kebanggaan bagi kami dapat bergandengan tangan bersama Pemerintah dan masyarakat setempat untuk memberikan kontribusi positif terhadap Dam Oongan dan lingkungan sekitarnya," kata General Manager Living World Maria Lucia Lazuardi dalam siaran pers yang diterima Jumat (9/6/2023).

Lucia berharap kegiatan yang dilakukan Living World Denpasar bisa memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar.

"Dan meningkatkan kesadaran semua orang untuk terus menjaga kebersihan lingkungan," lanjutnya.

"Ikan nila yang nantinya tumbuh besar akan dapat dimanfaatkan warga kedepannya untuk memancing dan pohon jempiring akan menghiasi area sekitar Dam Oongan."

Kegiatan pelestarian lingkungan Dam Oongan yang juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota

Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa diawali dengan bersih-bersih lingkungan sekitar bendungan dan juga taman lansia yang berlokasi tepat bersebelahan dengan bendungan. 

Kegiatan ini dilaksanakan dengan semangat kebersamaan oleh masyarakat sekitar, pihak pemerintahan dan kepolisian, dan manajemen serta karyawan Living World Denpasar.

Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan senam bersama lansia dan ibu-ibu PKK setempat dengan meriah dan semangat.

Setelah itu, dilakukan penebaran 10.000 benih ikan Nila dan penanaman pohon Jempiring Putih yang merupakan simbol Kota Denpasar sebagai puncak dari kegiatan pelestarian lingkungan.

"Wakil Walikota Denpasar beserta jajarannya juga melepaskan burung Tekukur sebagai simbolis kegiatan pelestarian lingkungan dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh di Bulan Juni," terang Lucia.