Pengurus DAG Indonesia Dikukuhkan, Antisipasi Intoleransi-Radikalisme di Bali

WE Bali, Tabanan -

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Duta Agung Generasi (DAG) Indonesia mengukuhkan dan melantik pengurus masa bakti 2024 - 2029 di Wantilan Timur Dalam Taman Pujaan Bangsa Margarana, Tabanan, Bali, pada Sabtu (24/02/2023) lalu.

Plt. Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Bali, Made Artanegara mengatakan, DAG merupakan salah satu organisasi kemasyarakatan yang ada di Bali turut untuk menjaga keharmonisan dalam keberagaman di Bali.

"Serta turut untuk mengantisipasi gerakan intoleransi dan radikalisme, menjaga selalu Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945," kata Artanegara yang mewakili Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya.

Dalam kesempatan tersebut, Artanegara juga menghimbau agar bersama-sama untuk menjaga keberagaman di Indonesia,

"Mari kita menjaga keberagaman dan kemajemukan di Indonesia khususnya di Provinsi Bali," tambah Artanegara.

Sementara, Ketua DPP DAG Indonesia terpilih, Aryana Tan mengatakan, pelantikan sengaja digelar di Taman Pujaan Bangsa Margarana dengan harapan bisa memberikan kekuatan dalam pondasi sosial agar tetap kokoh.

"Di tempat yang penuh bersejarah dan bermakna, dalam rangka pelantikan pengurus dan anggota DPP Duta Agung Generasi Indonesia, organisasi sosial kebangsaan dan kemasyarakatan kami ini agar ini menjadi kuat, agar pondasi sosial kebangsaan bisa tetap kokoh dalam pelayanan kita bersama untuk bangsa indonesia," ungkap Aryana Tan.

Lebih jauh, Aryana berharap DAG Indonesia bisa menjadi wadah kegiatan sosial dan menolong masyarakat yang membutuhkan.

"Harus berjalan dengan tetap berpendirian teguh, serta menolong masyarakat indonesia yang membutuhkan," tutup Aryana Tan.

Selain pelantikan pengurus, seluruh pengurus dan tamu undangan secara bersama-sama melakukan prosesi tabur bunga di makam pahlawan yang ada di Taman Pujaan Bangsa Margarana.