Menu
News
    Government
      Gaya Hidup
        Sosok
          Wisata
            Video
              Indeks
                About Us
                  Social Media

                  Lupa Matikan Dupa, Rumah Milik Lansia di Karangasem Ludes Terbakar

                  Lupa Matikan Dupa, Rumah Milik Lansia di Karangasem Ludes Terbakar Kredit Foto: Istimewa
                  WE Bali, Karangasem -

                  Sebuah bangunan rumah milik I Nengah Kerdi (83) asal Banjar Dinas Manik, Desa Muncan, Kecamatan Selat, Karangasem ludes terbakar besera seluruh perabotannya.

                  Bahkan uang tunas sebesar Rp 1 juta yang disimpan di dalam rumah tersebut juga ikut raib terbakar.

                  Dugaan sementara, kebakaran tersebut terjadi karena Nengah Kerdi lupa mematikan dupa sehabis sembahyang. 

                  Kemungkinan dupa tersebut jatuh dan mengenai benda yang mudah terbakar.

                  Perbekel Desa Muncan I Wayan Tunas mengatakan, peristiwa kebakaran terjadi pada Sabtu (29/4/2023) sekitar pukul 23.00 Wita.

                  Ia menyebut, saat terjadi kebakaran Nengah Kerdi sedang tidak ada di rumah karena menginap di rumah keponakannya yang jaraknya tidak terlalu jauh dari kediaman korban.

                  Tunas mengeklaim, Kerdi setiap malam memang menginap di rumah keponakannya karena tinggal sendiri.

                  "Sehingga saat kejadian rumahnya dalam keadaan kosong," kata Tunas Minggu (30/4/2023).

                  Wayan Tunas menceritakan, kebakaran pertama kali diketahui oleh tetangga korban. Namun saat itu, kondisi rumah sudah terbakar nyaris 80 persen.

                  Walhasil, tidak banyak tindakan yang bisa dilakukan oleh warga. Ia menerangkan, kejadian tersebut tidak sempat dilaporkan ke pihak Damkar karena bangunan sudah tidak bisa diselamatkan.

                  Warga diketahui hanya menggunakan air yang tersedia untuk mengamankan dapur agar tidak ikut tersambar api.

                  "Seluruh rumah beserta isinya seperti kasur, pakaian, surat-surat termasuk uang tunai Rp 1 juta yang disimpan oleh pemilik rumah juga ikut terbakar," kata Tunas.

                  Atas musibah kebakaran tersebut, Nengah Kerdi diperkirakan mengalami kerugian materil mencapai Rp 40 juta.

                  Untuk meringankan beban Nengah Kerdi, BPBD Kabupaten Karangasem telah menyerahkan bantuan langsung berupa sembako, matras, selimut dan lain sebagainya.

                  Penulis: Nuranda Indrajaya
                  Editor: Nuranda Indrajaya

                  Tag Terkait:

                  Bagikan Artikel: