Sekda Adi Arnawa Buka Seminar Reformasi Birokrasi ASN, Samakan Persepsi dan Tingkatkan SDM dalam Pengelolaan Keuangan Daerah

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung, I Wayan Adi Arnawa, membuka Seminar Reformasi Birokrasi ASN dan kebijakan pemberian tambahan penghasilan ASN menuju tata kelola keuangan daerah yang adaptif, responsit dan akuntabel, yang diikuti seluruh pimpinan perangkat daerah serta camat di lingkungan Pemkab Badung, bertempat di The Trans Resort Bali, Badung.

Dalam sambutannya, Sekda Adi Arnawa menyampaikan bahwa perubahan regulasi dalam tata kelola keuangan daerah dan reformasi birokrasi mengharuskan semua stakeholder di jajaran pemerintah daerah untuk lebih adaptif dan responsif, serta meningkatkan kapasitas kemampuan dan pengetahuannya.

Baca Juga: Sekda Adi Arnawa Buka Telik Motor Contest Banjar Kedampal, Ajak Generasi Muda Buat Kegiatan Positif dan Inovatif

“Pemberlakuan PP No. 12/2019 tentang Pengelolaan Keuangan daerah dan Permendagri No. 77/2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah telah menyebabkan perubahan yang sangat fundamental dalam tata kelola keuangan di daerah, terutama dalam hal penggunaan sistem aplikasi berbasis elektronik dalam satu platform yaitu SIPD, yang mengharuskan pemerintah daerah untuk terus menambah wawasan, ilmu pengetahuan, kemampuan, dan keterampilan,” papar Sekda Adi Arnawa, mengutip Humas Pemkab Badung pada Senin (20/2/2023).

Sekda Adi Arnawa juga berharap kepada seluruh kepala perangkat daerah, camat, dan kepala bagian untuk benar-benar memanfaatkan seminar ini untuk menggali informasi dan meningkatkan pengetahuan dalam pengelolaan keuangan daerah dan pengembangan SDM, untuk bisa diimplementasikan ke masing-masing perangkat daerah.

“Besar harapan kami ke depan, pengelolaan keuangan Pemkab Badung semakin transparan dan akuntabel, dengan didukung biorkirasi yang adaptif dan responsive menuju masyarakat semakin kuat untuk pulih lebih cepat,” harapnya.

Baca Juga: Ketua TP PKK Kota Denpasar Menerima Tim Pembina Lomba HKG PKK Provinsi Bali

Hadir dalam seminar reformasi birokrasi tersebut Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, A. Fatoni, Analis kebijakan Pertma KemenPAN-RB, Iqbal Saffariz Santosa, Kasubdit Wilayah V Direktorat Otonomi Daerah, Paskalis Daylon Meja, serta Analis Kebijakan Alih Muda Biro Organisasi dan Tata Laksana Sekretariat Jenderal Kemendagri, Kandi Istriningsih.